Batu Akik

Warna yang paling berharga pada Batu Safir adalah warna biru jagung, yang di kenal sebagai Kasmir Sapphire atau Cornflower Biru Sapphire. Menampilkan warna yang berbeda tergantung pada pencahayaan. Kuning dan merah muda safir baru-baru ini menjadi sangat populer, dan sekarang banyak di gunakan sebagai perhiasan. Batu Safir dengan warna selain warna biru sering di sebut "Mewah" di kalangan permata perdagangan.   Safir mengandung minor inklusi  sebesar jarum. Ketika hadir, inklusi ini mengurangi transparansi dari batu dan di kenal sebagai sutra. Ketika  padat,   inklusi ini benar-benar meningkat dengan cara dipoles  dan akan menunjukan Astersm. Permata safir menampilkan asterism dan di kenal sebagai " Star Sapphire ", dan ini dapat sangat berharga. Batu Safir memilki tingkat kekerasan 9 skala mohs. 

Beberapa Sapphire Pleochroic biru bila di lihat dari satu sudut, dan terlihat ungu pada sudut yang berbeda. Warna Zonasi, yang terbentuk dari lapisan pertumbuhan yang membangun selama pembentukan batu, juga mungkin lebih gelap di bagian yang berbeda dari kristal. Beberapa batu permata safir memiliki bermacam-macam warna seperti ungu, putih, biru, kuning, Hijau, Coklat, Gray. Safir adalah permata yang sangat kuat dan tahan lama, dan satu-satunya batu permata alam yang lebih keras dari safir dalah berlian.  Membedakan batu safir alami dengan yang sinetis sangatlah sulit sekali. hanya ahli yang dapat membedakan antara safir alami dengan sintestis. 

Penghasil dan pembuatan batu safir ada di beberapa negara yaitu Sri Lanka, Burma (Myanmar), Thailand, Kamboja, Madagaskar, Tanzania, Australia, dan Amerika Serikat (Montana). Kasmir India / Pakistan terkenal dengan Safir Kashmir biru, tetapi untuk saat ini bahannya sudah sangat sedikit.